Kadang sebagai manusia orang - orang sering kelupaan tentang suatu benda, suatu peristiwa dan hal - hal lain terutama hal kecil. Gue juga sering lupa. Maklum lah gue manusia. Ehh, gorilla sih sebenernya. Tapi gue juga tau kok bagaimana rasanya menjadi manusia.
Nah, sekarang gue pengen memberi sebuah gambaran tentang "The Forgottens" atau bahasa gorilla-nya "Yang terlupakan". Cieeeeee, kayak judul lagu aja deh yaaa. Galau deh galau deh tuh galaau yuuuk *makan pisang*
Nah, sekarang gue pengen memberi sebuah gambaran tentang "The Forgottens" atau bahasa gorilla-nya "Yang terlupakan". Cieeeeee, kayak judul lagu aja deh yaaa. Galau deh galau deh tuh galaau yuuuk *makan pisang*
Ini ceritaku, apa ceritamu :
Tadi abis sholat jum'at di Mesjid Raya Sabilal Muhtaddin, gue bareng temen - temen jamming bareng. Kelar dari studio, gue yang enggak ada tujuan mutusin ikutan si Rio sama si Saleh nge-random buat bunuh waktu sambil nunggu maghrib. Ngabuburit lah ya istilahnya.
Well, dari situ gue bertiga mutusin buat Sholat Ashar dulu ( kebetulan selesai jamming-nya sekitar pukul 16 :00 ) , dan bertandang di sebuah mesjid.
Well, dari situ gue bertiga mutusin buat Sholat Ashar dulu ( kebetulan selesai jamming-nya sekitar pukul 16 :00 ) , dan bertandang di sebuah mesjid.
Mesjid apa?
Namanya Mesjid Jami Pelajar Komp. Mulawarman. Sebuah mesjid yang didirikan deket sama komplek sekolahan ( kebetulan juga deket sama sekolah dan ex-sekolah gue "SMAN2 Banjarmasin dan SMPN1 Banjarmasin" ) dengan tujuan menjadi tempat menampung murid - murid yang bersedia kembali ke jalan yang benar.
Penampakannya nih :
Mesjid Jami Pelajar Mulawarman 2005 - 2009*
Itu tadi penampakkan di benak gue, karena seingat gue terakhir ngunjungin ini mesjid pas kelas 2 Smp. Waktu itu Mesjid ini bisa di bilang belum ada di taraf yang bisa dikatakan sebagai Mesjid yang 'mengayomi' orang yang ingin bersinggah di sana. Tapi ternyata setelah gue dengan randomnya ke Mesjid ini lagi, semuanya udah beda banget.
Here, take a look. Liat bedanya! :
Mesjid Jami Pelajar Mulawarman 2010 - 2011*
Kesan pertama gue abis ngeliat perubahan wujud yang signifikan dari Mesjid ini adalah :
W-H-O-A!!
Setelah ambil air wudhu, gue masuk ke dalam dan sholat Ashar. Gue bener - bener enggak percaya sekaligus kaget. Gue merasa bego soal kenapa gue baru aja sadar bahwa di lingkungan sini ada tempat yang bisa se-menyejukkan ini. Mungkin karena gue kurang sering bersyukur kepada-Nya, makanya dari 6 tahun gue sekolah di komplek pelajar itu, gue ga pernah tahu bahwa tempat setenang ini ada disitu.
Kenapa gue bilang ini sebagai "The Forgottens" ? Well, simple-nya : gue yang selama hampir kurang lebih 6 tahun bersekolah di lingkungan situ, ga pernah inget bahwa tempat itu ada. Dan seketikanya gue kembali kesitu, gue merasa tempat itu sebagai bagian yang pernah 'hilang' di memori 6 tahun masa sekolah gue di daerah itu.
Kadang hal kecil yang terlupakan, bisa sangat berarti lho..Buat yang nanya itu komp. Mulawarman daerah belajar gorilla atau apa, gausah panik. Itu kompleks sekolahan manusia, kebetulan aja gue sekolah disitu karena gue ga kalah pinter dari manusia. *mata berbinar* *makan pisang* Ups! lupa lagi puasa..
2 komentar:
Tes tes
klo ak pasword blog ku lupaaaaaaaaaaaaa
Posting Komentar